BETANG LEWU HANTE TANIRAN
Lewu Hante Taniran terletak di perbatasan Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan. Salah satu wisata unggulan Kabupaten Barito Timur karena merupakan kebanggan dan simbol bagi masyarakat dayak ma’anyan .
Lewu Hante (rumah besar) Taniran merupakan sebuah replika Rumah Betang yang menjadi ciri khas masyarakat dayak di Kalimantan, disini menyimpan barang barang bersejarah seperti : bangah (guci), tombak, mandau, gong dan beberapa alat musik lain nya, serta beberapa pistol dan samurai, situs budaya ini memiliki keunikan dengan gambaran masyarakat dayak ma”anyan yang secara turun temurun mendiami daerah aliran sungai Barito. Dalam bahasa Dayak maanyan, Lewu Hante yang berarti Rumah Besar atau sering di sebut Rumah Betang.
Meskipun hanya replika, struktur bangunan Lewu Hante dibuat dari kayu ulin asli yang berumur puluhan bahkan ratusan tahun. Telah beberapa kali mengalami perehaban bangunan, kini Lewu Hante masih tegar berdiri dan siap dikunjungi sebagai salah satu obyek wisata andalan Kabupaten Barito Timur.
Memiliki taman yang luas untuk bersantai yang di lengkapi dengan beberapa replika-replika gambaran yang bermotif dayak, beberapa kafe yang ada di pinggir, serta adanya patung “upu dengan wawei” yang berarti laki – laki dan perempuan yang ada di depan panggung.
Selain mendapatkan gambaran mengenai kehidupan tradisional masyarakat dayak, khususnya Dayak
Maanyan, wisatawan juga dapat bersantai dan berfoto. (Adm)